
Kunjungan Lapangan Direktur Jenderal Perikanan Budidaya ke Proyek Tambak Super Intensif UPT Takalar di Sulawesi Selatan
Kunjungan Lapangan Direktur Jenderal Perikanan Budidaya ke Proyek Tambak Super Intensif UPT Takalar di Sulawesi Selatan
Pada hari Sabtu, 12 April 2025, Direktur Jenderal Perikanan Budidaya, Bapak TB Haeru Rahayu, melakukan kunjungan lapangan bersama Tim PMO IISAP dan Tim PMTC IISAP ke lokasi proyek pembangunan Tambak Super Intensif milik UPT Takalar yang terletak di Kabupaten Pinrang, Provinsi Sulawesi Selatan. Kunjungan ini berlangsung pada pagi hari dimulai sekitar pukul 09.00 WITA dan bertujuan untuk memantau langsung progres pembangunan tambak percontohan yang menjadi bagian dari upaya pengembangan budidaya udang di wilayah tersebut. Proyek ini merupakan bagian dari program Infrastructure Improvement for Shrimp Aquaculture Project (IISAP) yang didanai oleh Asian Development Bank (ADB) dan berjalan sejak tahun 2023 hingga 2027.
Proyek pembangunan tambak super intensif ini memiliki peranan strategis dalam meningkatkan kapasitas dan efisiensi budidaya udang di Sulawesi Selatan, yang selama ini menjadi salah satu sentra utama produksi udang nasional. Dengan dukungan pendanaan dari ADB, proyek ini tidak hanya fokus pada pembangunan fisik tambak, tetapi juga pada penerapan teknologi modern dan standar keselamatan kerja yang ketat untuk memastikan keberlanjutan dan produktivitas budidaya. Kunjungan lapangan oleh Direktur Jenderal Perikanan Budidaya dan tim terkait menjadi momentum penting untuk memonitor pelaksanaan proyek serta memastikan bahwa seluruh tahapan konstruksi berjalan sesuai dengan rencana dan target yang telah ditetapkan.
Selain itu, kunjungan ini juga menegaskan komitmen pemerintah dan mitra pembangunan internasional dalam mendukung pengembangan sektor perikanan budidaya yang berkelanjutan dan berdaya saing tinggi. Proyek tambak super intensif di UPT Takalar diharapkan dapat menjadi model percontohan yang dapat direplikasi di daerah lain, sehingga mampu mendorong pertumbuhan ekonomi lokal dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat pembudidaya udang. Dengan latar belakang tersebut, kunjungan lapangan ini tidak hanya sekadar inspeksi teknis, tetapi juga sebagai bentuk sinergi antara pemerintah, lembaga donor, dan pelaku usaha dalam mewujudkan visi pembangunan perikanan yang maju dan berkelanjutan di Indonesia.
Kunjungan lapangan yang dilakukan oleh Direktur Jenderal Perikanan Budidaya, Bapak TB Haeru Rahayu, bersama Tim PMO IISAP dan Tim PMTC IISAP berlangsung dengan suasana yang penuh antusiasme dan profesionalisme. Selama kunjungan, rombongan melakukan inspeksi menyeluruh ke berbagai bagian tambak yang sedang dalam tahap pembangunan. Direktur Jenderal dan tim secara aktif berdiskusi dengan pengelola proyek UPT Takalar mengenai progres pembangunan, kendala yang dihadapi, serta solusi teknis yang diterapkan untuk memastikan kelancaran pelaksanaan proyek.